Minggu, 15 Februari 2015

Identity

Jadi, tanggal 12 Februari kemaren gue pergi ke Hypermart untuk belanja bulanan dan beli cemilan. Karena udah deket banget dengan valentine day, di Hypermart banyak banget coklat dari M&M sampe Ferrero Rocher. Nah, yang menarik perhatian gue display setiap merk dibuat seakan-akan terpisah. Karena penasaran gue liat berdasarkan apa sih pengelompokan-pengelompokan coklatnya. Setelah gue lihat-lihat, sususan coklatnya berdasarkan harganya.

Setelah gue perhatiin, harga coklat-coklatnya juga punya selisih yang jauh. Contohnya, kita bisa dapat 5 bungkus M&M untuk sebungkus Ferrero Rocher. Kenapa sih ada selisih yang jauh, padahal core produk nya sama, yaitu coklat. Setelah diperhatikan, coklat yang memiliki harga lebih mahal biasanya memiliki packaging yang lebih bagus atau terlihat elegan.


Yang gue maksud dalam cerita diatas adalah packaging merupakan salah satu bentuk dari brand positioning. Packaging merupakan contoh dari kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk menunjukkan identitasnya kepada target konsumennya. Contohnya, Ferrero sengaja mengeluarkan biaya lebih untuk package coklatnya agar terkesan lebih mewah karena memang target pasarnya adalah kalangan menengah keatas. Dibandingkan dengan M&M yang mungkin target pasarnya adalah anak-anak sehingga packaging yang dilakukan oleh M&M lebih warna-warni dan disesuaikan dengan target pasarnya. Jadi intinya adalah, packaging itu penting agar menunjukkan identitas perusahaan kita kepada target market sehingga potential buyer juga lebih gampang mengenali produk kita.

Untuk next entry, gue akan menulis tentang hal-hal yang penting saat melakukan brand positioning dan contoh-contohnya. Sekian dulu corat-coret gue kali ini cheers!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar